Senin, 23 Maret 2015

PRIMAGAIN,STARTUP SOFTWARE PENDIDIKAN KARYA ANAK BANGSA

Primagain, Startup Software Pendidikan Karya Anak Bangsa


Image dari Prival.ca


Perkembangan dunia teknologi internet memacu kreativitas yang tak ada habisnya di kalangan generasi muda. Para generasi muda yang memiliki minat dan bakat di bidang IT (Information Technology) saling berlomba-lomba untuk bersaing sehat dalam menciptakan beragam aplikasi yang canggih dan bermanfaat bagi banyak orang.
Hal ini tentu merupakan sebuah perkembangan positif bagi dunia pendidikan dan teknologi di Indonesia. Kreatifitas dan inovasi tersebut perlahan-lahan dapat membuat anak-anak bangsa menjadi pribadi yang qualified dalam menghadapi persaingan secara global. Tak heran bila banyak generasi muda yang memanfaatkan peluang ini untuk mendulang rezeki dengan mendirikan startup yang berkecimpung pada pengembangan aplikasi, salah satunya adalah Primagain.

Apa itu Primagain?

Primagain adalah salah satu #startup modern yang berbasis di Bandung sejak tahun 2009 oleh seorang anak muda bernama Pepen S. Diatna. Startup tersebut sejak awal memang telah di desain bergerak di bidang pengembangan software dan aplikasi untuk kebutuhan dunia pendidikan.
Majunya perkembangan internet membuat tim Primagain terinspirasi untuk mengembangkan berbagai perangkat lunak yang terintegrasi dengan kecanggihan internet. Dengan demikian, kalangan pelajar tak hanya memanfaatkan kecanggihan internet untuk berbagai kegiatan yang bersifat entertaining dan fun, tapi juga dapat mengaplikasikan fitur-fitur internet ke dalam proses belajar mengajar yang modern, praktis dan fun.
Primagain memilih penggunaan Google Apps sebagai platform untuk membuat berbagai produk-produk software Primagain. Pemilihan Google Apps ini sebenarnya terjadi karena faktor ketidak sengajaan. Setelah sukses bekerjasama dengan SBM ITB (School of Business and Management Institut Teknologi Bandung) untuk keperluan pembuatan sistem informasi akademik, SBM ITB kembali mempercayakan Primagain untuk menggarap pengimplementasian GAFE (Google Apps for Education) pada sistem pembelajaran kampus mereka.
Karena request tersebut akhirnya Pepen bersama tim Primagain lainnya mulai bahu membahu untuk mengkaji platform GAFE tersebut secara lebih mendalam. Selama mempelajari karakteristik GAFE, Primagain akhirnya menyadari bahwa platform tersebut merupakan salah satu solusi digital yang efektif untuk mengembangkan beragam software edukatif untuk dunia pendidikan.

Pencapaian Prestasi dan Bidang Teknis yang Ditangani oleh Primagain

Primagain bergerak di bidang jasa konsultasi pengembangan aplikasi, penjualan software pendidikan serta pengimplementasian software yang bersifat B2B (Business to Business). Salah satu karya Primagain yang terintegrasi dengan GAFE adalah Primagain Learning. Primagain Learning merupakan suatu sistem informasi akademik yang mempermudah kegiatan belajar mengajar serta menciptakan komunikasi yang interaktif antara mahasiswa dan dosen sejak proses seleksi mahasiswa hingga mahasiswa menjadi alumni.
Banyak sekali manfaat serta kemudahan yang dapat diperoleh dari pengaplikasian Primagain Learning. Misalnya saja proses sharing materi perkuliahan telah diintegrasikan pada aplikasi Google Drive sehingga seluruh mahasiswa yang bersangkutan dapat mengakses informasi materi kuliah kapan saja dan dimana saja.Untuk urusan jadwal kuliah pun, sistem Primagain Learning secara otomatis melakukan sinkronisasi pada Google Calendar bagi dosen maupun semua mahasiswa.
Begitu pula dengan kegiatan bimbingan skripsi, seluruh materi dan penjadwalan bimbingan skripsi juga dapat disinkronisasi melalui Google Drive dan Google Calendar. Semua data tersebut mudah diakses karena disimpan secara virtual.Berkat inovasi yang kreatif di bidang pendidikan, Primagain sempat mewakili Indonesia di tingkat kompetisi se-Asia Tenggara sebagai finalis pada event “Google Apps Developer Challenge 2012”.

Ekspektasi Masa Depan di Mata Primagain

Di Indonesia, Primagain memiliki keoptimisan untuk mengembangkan implementasi GAFE ke sejumlah lembaga pendidikan. Apalagi saat ini belum banyak lembaga pendidikan yang menggunakan sistem pendidikan modern yang terintegrasi dengan internet. Beberapa lembaga pendidikan yang sudah mulai menggunakan aplikasi pendidikan berbasis modern yakni SBM ITB, UNPAD, UI, UIN Bandung, IPB dan beberapa universitas lainnya.

0 komentar: