Rabu, 01 Oktober 2014

MISTERI BATU BERGERAK DI DEATH VALEY TERUNGKAP !!

Misteri Batu Bergerak Di Death Valey Terungkap

Batu bergerak di death valley merupakan salah satu misteri alam yang terkenal di dunia. Bagaimana tidak, keanehan batu – batu di death valley ini membuat setiap orang yang melihatnya tercengan, terheran – heran dan dibuat bingung olehnya.
batu bergerak death valley
Death valley adalah sebuah nama tempat di california yang dikaitkan dengan nama kematian. Umumnya tempat yang di kaitkan dengan kematian adalah tempat yang menyeramkan. Akan tetapi sebaliknya menurut saya tempat ini adalah tempat yang menakjubkan karena keunikan batu yang katanya bisa bergerak sendiri. Dikatakan bergerak sendiri karena batu – batu di death valley memiliki lintasan di tanahnya seperti bekas batu yang di geser tanpa pernah ada yang menggesernya. Tidak ada jejak kaki atau apapun yang bisa dijadikan dugaan bahwa ada yang sengaja menggeser mereka.


Misteri batu bergerak death valley ini pun sudah menjadi misteri yang selama hampir satu abad lamanya belum bisa terpecahkan dikalangan peneliti. Berbagai spekulasi pun muncul. Seperti biasa ada banyak pro dan kontra mengenai teori batu bergerak ini. Banyak yang mengkaitkan dengan kekuatan supranatural, mistik, alien, dan ada pula yang menanggapinya dengan lebih ilmiah. Saking percayanya bahwa batu tersebut memiliki kekuatan mistik, ada pula yang mencuri batu – batu tersebut. Selalu ada penjelasan yang gampang untuk semua kejadian yang tidak masuk akal. Salah satunya adalah kekuatan gaib atau mistik. Namun tidak semua orang bisa menerimanya,


Berbagai kajian pun terus dilakukan demi mengungkap misteri batu yang bisa berpindah dengan sendirinya ini. Jika saja ada video yang merekam kejadian batu bergerak ini mungkin tidak akan menjadi serumit ini. Namun fakta nya tidak pernah ada video yang berhasil merekam kejadian berpindahnya batu di death valley ini.
Namun belum lama ini angin segar tentang kebenaran batu bergerak ini pun datang. Di tengah kontroversi yang semakin tidak jelas, seorang ahli geologi NASA berhasil menjelaskan mengenai keanehan batu – batu tersebut. Walaupun belum bisa dibuktikan secara langsung di death valley setidaknya percobaan yang dia lakukan berhasil memberikan jawaban yang sangat mungkin terjadi pada batu – batu death valley.


Percobaan yang dia lakukan adalah dengan es batu yang diletakan di atas lumpur pasir, kemudian dia memberikan dorongan kecil pada balok es tersebut. Dan hasilnya dengan dorongan yang amat kecil mampu menggeser balok es dengan mudah dan saat balok es meluncur meninggalkan lintasan pada lumpur.
Dari hasil percobaan diatas apabila diaplikasikan pada batu bergerak di death valley adalah sebagai berikut:
Pada musim dingin dia percaya bahwa batu tersebut terbungkus es. Saat musim dingin habis, perbedaan lebur es pada tanah dan batu yang berbeda menimbulkan es di tanah lebih dulu mencair. Hal menjadikan tanah death valley yang bertekstur pasir berubah menjadi lumpur. Kondisi ini memungkinkan batu yang masih terbungkus es bisa meluncur diatas lumpur dengan mudah walau hanya dengan dorongan angin seperti pada percobaan.
Dan yang berhasil mengungkapkan teori dan melakukan percobaan ini adalah Profesor Ralph Lorenz. Dia adalah seorang ilmuwan NASA ahli pengamat planet. Dan menurut saya sejauh ini penjelasan dari  Profesor Ralph Lorenz lah yang paling mendekati kebenarnan. Walaupun penerapan sesungguhnya pada batuan death valley belum bisa dibuktikan. Banyak juga orang yang masih mempercayai magis dalam batu – batu tersebut walau penjelasan ilmiah telah dipaparkan oleh Dr. Lorenz.
batu bergerak death valley 2

batu berlayar death valley

Apapun pendapat, tanggapan, dan spekulasi anda dari peristiwa aneh ini, saya harap bisa memberikan hikmah dan pembelajaran yang positif. Batu bergerak di death valley hanya segelintir peristiwa misterius yang ada di dunia ini. hal ini semakin menegaskan keterbatasan manusia dihadapan sang pencipta. Semoga bermanfaat.
sumber: http://altovart.blogspot.com/2014/05/misteri-batu-bergerak-death-valey-terungkap.html

0 komentar: